1.Membuat hati menjadi tenang.
“Ingatlah, hanya dengan mengingati Allah-lah hati menjadi tenteram.” (Ar Ra’d : 28)
Banyak orang yang ketika mendapat kesulitan maka mereka mencari
cara-cara yang salah untuk dapat mencapai ketenangan hidup. Diantaranya
dengan mendengarkan musik yang diharamkan Allah, meminum khamr atau bir
atau obat terlarang lainnya. Mereka berharap agar bisa mendapatkan
ketenangan.. Yang mereka dapatkan bukanlah ketenangan yang hakiki,
tetapi ketenangan yang semu. Karena cara-cara yang mereka tempuh
dilarang oleh Allah dan Rasul-Nya.
Ingatlah firman Allah Jalla wa ‘Ala di atas, sehingga bila kita
mendapat musibah atau kesulitan yang membuat hati menjadi gundah, maka
ingatlah Allah, insya Allah hati menjadi tenang.
2.Mendapatkan pengampunan dan pahala yang besar.
“Laki-laki dan perempuan yang banyak menyebut (nama) Allah, Allah Telah menyediakan untuk mereka ampunan dan pahala yang besar.” (Al Ahzab : 35)
3.Dengan mengingat Allah, maka Allah akan ingat kepada kita.
Allah berfirman, “Karena itu, ingatlah kamu kepada Ku, niscaya Aku ingat (pula) kepadamu (dengan memberikan rahmat dan pengampunan)”. (Al Baqarah : 152)
4.Dzikir itu diperintahkan oleh Allah agar kita berdzikir sebanyak-banyaknya.
Firman Allah Azza wa Jalla “Hai orang-orang yang beriman,
berdzikirlah (dengan menyebut nama) Allah, dzikir yang
sebanyak-banyaknya. Dan bertasbihlah kepada – Nya di waktu pagi dan
petang.” (Al Ahzab : 41 – 42)
5.Banyak menyebut nama Allah akan menjadikan kita beruntung.
“Dan sebutlah (nama) Allah sebanyak-banyaknya agar kamu beruntung.” (Al Anfal : 45)
6.Dzikir kepada Allah merupakan pembeda antara orang mukmin dan
munafik, karena sifat orang munafik adalah tidak mau berdzikir kepada
Allah kecuali hanya sedikit saja.
“Sesungguhnya orang – orang munafik itu menipu Allah dan Allah
akan membalas tipuan mereka. Dan apabila mereka berdiri untuk shalat,
mereka berdiri dengan malas. Mereka bermaksud riya’ (dengan shalat) di
hadapan manusia. Dan tidaklah mereka menyebut Allah kecuali sedikit
sekali.” (An Nisaa’ : 142)
7.Dzikir merupakan amal ibadah yang paling mudah dilakukan.
Banyak amal ibadah yang sebetulnya mudah untuk kita lakukan. Semisal :
- Membaca basmillah ketika akan makan / minum
- Membaca doa keluar / masuk kamar mandi
- Membaca dzikir – dzikir sewaktu pagi dan petang
- Membaca doa keluar / masuk rumah
- Membaca doa ketika turun hujan
- Membaca dzikir setelah hujan turun
- Membaca doa ketika berjalan menuju masjid
- Membaca dzikir ketika masuk / keluar masjid
- Membaca hamdalah ketika bersin
- Membaca dzikir – dzikir ketika akan tidur
- Membaca doa ketika bangun tidur
Dan lain-lain banyak sekali amalan yang mudah kita lakukan. Bila kita
tinggalkan, maka rugilah kita berapa banyak ganjaran yang harusnya kita
dapat, tetapi tidak kita peroleh padahal itu mudah untuk diraih. Coba
saja hitung berapa banyak kita keluar masuk kamar mandi dalam sehari?
***
Oleh Sahabat: Alex Kibadachi
Di rangkum dan diunduh dari Perpustakaan Islam
Tidak ada komentar:
Posting Komentar